cover
Contact Name
Muliyadi
Contact Email
uppmpoltekkesternate@gmail.com
Phone
+6282233159448
Journal Mail Official
juketernate@gmail.com
Editorial Address
Jl. Cempaka Kelurahan Tanah Tinggi Barat Kecamatan Kota Ternate Selatan
Location
Kota ternate,
Maluku utara
INDONESIA
Jurnal Kesehatan
ISSN : 19076401     EISSN : 25977520     DOI : https://doi.org/10.32763/juke
Core Subject : Health, Social,
JUKE : Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes Ternate is an national peer-reviewed journal dedicated to interchange for the results of high quality research in all aspect of health Science. The journal publishes state-of-art papers in fundamental theory, experiments and simulation, as well as applications, with a systematic proposed method, sufficient review on previous works, expanded discussion and concise conclusion. As our commitment to the health of science. The Jurnal Kesehatan follows the open access policy that allows the published articles freely available online without any subscription.
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate" : 11 Documents clear
Formulasi Gel Ekstrak Bunga Bougainvillea glabra dan Uji Potensi Tabir Surya dengan Metode Spektrofotometri UV Vis Nur Aji
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.144

Abstract

Telah dilakukan penelitian potensi ekstrak bunga bugenvil sebagai tabir surya dalam sediaan gel. Penelitian ini dilakukan untuk menguji kandungan kimia bungan bugenvil, menguji potensi tabir surya ekstrak bunga bugenvil dan formulasi dalam sediaan gel menggunakan metode Spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian ini menunjukan, ekstrak bunga bugenvil memiliki kandungan kimia yang merupakan golongan saponin, steroid, alkaloid, dan polifenol. Ekstrak bunga bugenvil memiliki nilai SPF tertinggi pada konsenterasi 1,5 % yaitu sebesar 16,96 dan dikategorikan memiliki daya proteksi sedang. Sediaan gel memiliki pH berada dalam kisaran 7 sampai 7,4, merupakan pH yang dapat diterima kulit. Selain itu gel memiliki viskositas pada kisaran 1.011.657 cP sampai 1.180.781 cP. Formula dengan konsentrasi ekstrak 1% merupakan formula yang memiliki viskositas tertinggi. Penambahan dan pengurangan konsentrasi ekstrak dari 1% pada sediaan gel menyebabkan penurunan viskositas. Sediaan memiliki daya sebar berkisar antara 17,60 sampai 29,23 cm2 pada kisaran tersebut gel mudah diaplikasikan pada kulit. Sediaan gel memiliki nilai SPF tertinggi pada formula keempat dengan konsenterasi ekstrak sebesar 1,5% menghasilkan nilai SPF sebesar 28,77 dengan kategori proteksi sedang
Pemanfaatan Cangkang Telur Puyuh Sebagai Pengikat Logam Berat Timbal (Pb) dalam Air Anita Dewi Moelyaningrum
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.189

Abstract

Timbal (Pb) adalah logam berat yang bersifat toxic. Pb dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan organisme. Beberapa limbah bahan organic memungkinkan digunakan sebagai pengikatlogam berat. Cangkang telur puyuh mengandung CaCO3 sebesar 55,46%, sehingga memungkinkan untuk dijadikan adsorben untuk menyerap logam berat seperti Pb. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perbedaan kadar Pb pada air yang tidak diberi limbah serbuk cangkang telur puyuh yaitu 0 gr/l (P0) dan diberi perlakuan serbuk cangkang telur puyuh teraktivasi termal pada suhu 800°C dengan variasi massa 1,5 g/l (P1),3,5 g/l (P2), dan 5,5 g/l. Selanjutnya, dilakukan pengadukan menggunakan Jar Test dengan kecepatan 250 rpm selama 10 menit dan didiamkan selama 30 menit. Penelitian ini merupakan penelitian adalah True Experiment dengan Rancangan Acak Lengkap. Data dianalisis menggunakan uji One Way Anova dengan α = 0,05. Hasil menunjukkan bahwa terdapat  perbedaan signifikan antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan (p-value< 0,0001). Perbedaan paling signifikan terjadi pada kelompok penambahan serbuk cangkang telur puyuh teraktivasi sebanyak 5,5 g/l (P3) memiliki penurunan tertinggi dari pada kelompok lainnya yaitu dengan persentase 85,71 %. Cangkang telur puyuh dapat mengikat cemaran timbal (Pb) dalam air.
Pemberian Ekstrak Kacang Hijau (Phaseolus Radiatus) terhadap Peningkatan Hemoglobin dan Ferritin pada Wistar Putih Anemia Heni Wijayanti
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.191

Abstract

Kacang hijau, selain mengandung protei, karbohidrat dan lemak juga mengandung zatbesi dan vitamin C yang terbukti dapat memperbaiki anemia pada wanita hamil. Kadar zat besi yang tinggi berpotensi meningkatkan produksi ROS reaksi fenton. Penelitian ini untuk membuktikan bahwa pemberian ekstrak kacang hijau dapat meningkatkan kadar Hb dan kadar Ferritin pada tikus wistar putih.Penelitian ini menggunakan rancangan Post Test Only Control Group Design.Sebanyak 25 ekor tikus wistar dibagi menjadi 5kelompok yaitu kelompok normal (Nor-G), kelompok control negative(Neg-G)dan kelompok perlakuan yang mendapatkan ekstrak kacang hijau 0,18g (GP-0,18), 0,36g (GP-0,36) dan 0,72g(GP-0,72). Diet rendah Fe dan ekstrak kacang hijau diberikan semala 14 hari. Kadar Hb diukur dengan metode Sahli dan Kadar Ferritin menggunakan Kit Immulite Ferritin. Kadar Hd dan ferritin pada kelompok yang mendapatkan ekstrak kacang hijau 0,18g (75,56), 0,36g (90,98) dan 0,72g (95,87) lebih tinggi bermakna, p<0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian ekstrak kacang hijau terbukti meningkatkan kadar Hb dan Kadar Ferritin.
Analisis Kelengkapan Tanda Tangan Dokter pada Formulir Rekam Medis Rawat Inap RSI Siti Rahmah Padang Tahun 2018 Menggunakan Algoritma C4.5 Syamsul Kamal
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.201

Abstract

Program aplikasi Knime dan algoritma C 4.5 dapat memberikan informasi yang akurat dan tepat kepada pengambil keputusan dalam menentukan kelengkapan tanda tangan dokter, sebab tanda tangan dokter sangat penting terutama bagi pasien dan dokter. Dalam melakukan tindakan, jika tidak ada tanda tangan dokter dalam penangannya, dan pasien mengalami cacat disebabkan kesalahan dokter, maka dokter tidak bisa dituntut secara hukum karena kelengkapan informasi pada data asuhan kesehatan tersebut. Tujuan penelitian melihat sejauh mana dokter tidak mengisi tanda tangan pada status pasien dan dampaknya pada pasien, dokter dan pihak rumah sakit, dan penyebab dokter tidak menanda tangani Metode yang digunakan adalah kuantitatif kualitatif (mixed methodology), dimana penelitian ini merupakan perpaduan antara kualitatif dan kuantitatif, Metode ini merupakan metode yang bersifat sistematis dan menggunakan model-model yang bersifat matematis,wawancara dari beberapa orang staf medis serta melihat dan meneliti dokumen rekam medis yang ada untuk dilakukan pengolahan data yang hasil akhirnya berupa angka atau grafik yang dapat dibaca, Dalam mengambil data di rumah sakit yang begitu komplek ini, dilakukan dengan memakai rumus Slovin,. Dari hasil yang di dapat disimpulkan dari 69 data pasien, dokter tidak menanda tangani pasien sebanyak 35 orang atau 50,7 % sedang yang ditanda tangani sebanyak 34 orang atau 49,3 %, faktor penyebabnya karena tidak diberitahu pada bagian rekam medis bahwa tanda tangan itu penting adanya.
Analisis Profil dan Persen Lemak Tubuh Diabetisi di Wilayah Jakarta Barat Laras Sitoayu
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.207

Abstract

Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit degeneratif yang banyak ditemukan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Salah satu penyebab tingginya kejadian diabetes mellitus karena buruknya kontrol glukosa darah yang diakibatkan tingginya persen lemak tubuh sebagai akumulasi dari berbagai faktor seperti lama menderita, asupan zat gizi makro, Indeks Massa Tubuh (IMT) dan faktor stres. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya korelasi profil penderita diabetes meliputi karakteristik (usia, jenis kelamin, dan lama menderita), asupan protein, IMT dan faktor stres dengan persen lemak tubuh pada penderita diabetisi tipe II di wilayah Jakarta Barat. Metode penelitian ini kuantitatif yang bersifat analitik dengan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah pasien Puskesmas se-Jakarta Barat yang diambil secara accidental sampling sebanyak 238 orang. Hasil penelitian menyatakan bahwa ada hubungan antara jenis kelamin (p = 0,0001; r = 0,402), lama menderita (p = 0,047; r = -0,129), asupan protein (p = 0,041; r = -0,133), IMT (p = 0,0001; r = 0,515) dan faktor stres (p = 0,046; r – 0,129) dan persen lemak tubuh. Bukan hanya asupan yang penting diperhatikan oleh diabetisi untuk mengontrol persen lemak tubuh, namun juga harus mampu mengontrol status gizi dan stres dalam diri agar tidak memperburuk kondisi kesehatan.
Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Melalui Edukasi Flipchart 1000 HPK tika puspita
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.215

Abstract

1000 hari pertama kehidupan merupakan suatu periode di dalam proses pertumbuhan dan perkembangan yang dimulai sejak konsepsi sampai anak berusia 2 tahun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi media lembar balik (Flipchart) dalam pemenuhan gizi 1000 hari pertama kehidupan terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil. Desain penelitian quasi eksperimen dengan rancangan pre-post with control group. Penelitian dilakukan 6 Maret – 10 April tahun 2019 di wilayah kerja puskesmas Kota Bengkulu Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang ada di puskesmas Sawah Lebar dan Jembatan Kecil. Sampel yang digunakan adalah ibu hamil trimester II.  Semua sampel diberikan kuesioner pre dan post, kemudian diberikan edukasi pemenuhan gizi 1000 hari pertama kehidupan. Hasil penelitian ini didapatkan ada pengaruh signifikan antara edukasi gizi dengan pengetahuan (p= 0,000) dan sikap (p= 0,001) sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh edukasi gizi media lembar balik (flipchart) dalam pemenuhan gizi 1000 HPK terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil
Hubungan Panjang Badan Lahir dan Riwayat Imunisasi Dasar dengan Kejadian Stunting Balita Alsri Windra Doni; Elda Yusefni; Dewi Susanti; Putri Kartika Wulandari
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.267

Abstract

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis sejak dalam kandungan sampai usia 2 tahun sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Data Riskesdas prevalensi stunting secara nasional tahun 2007 sebesar 36,8 %, tahun 2013 sebesar 37, 2% dan tahun 2018 sebesar 30,8% . Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan panjang badan lahir dan riwayat imunisasi dasar dengan kejadian stunting pada balita. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan metode study literatur review jenis narrative review. Populasi penelitian ini Anak balita umur 12–59 bulan. Sampel penelitian dengan literatur yang diambil saat study literature review. Tahapan pengumpulan data berpedoman pada studi study literature review. Hasil penelitian ada hubungan panjang badan lahir dan riwayat imunisasi dasar dengan kejadian stunting dimana panjang badan lahir dapat memicu stunting dan riwayat imunisasi dasar yang tidak lengkap berisiko terjadinya stunitng. Kesimpulan diketahui mayoritas kejadian stunting terjadi pada anak balita. Disarankan kepada petugas kesehatan lebih meningkatkan upaya untuk mencegah stunitng di wilayah kerjanya masing-masing.
Hubungan Asupan Makanan Sumber Protein dan Vitamin C dengan Proses Penyembuhan Luka Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Diabetes Center Kota Ternate nur m ali
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.268

Abstract

Kota Ternate merupakan Kota dengan prevalensi diabetesi terbesar dibandingkan 9 Kabupaten/Kota di Maluku Utara yaitu 2,9%. Ulkus kaki diabetes (UKD) merupakan salah satu komplikasi kronik diabetes melitus yang sering dijumpai dan ditakuti karena pengelolaannya sering mengecewakan dan berakhir dengan amputasi, bahkan kematian (Yuanita, 2011). Pengelolaan  penyakit DM dengan komplikasi ulkus kaki difokuskan dengan menjaga keseimbangan kadar glukosa darah dalam memperlambat terjadinya komplikasi, memperbaiki dan menjaga keadaan umum termasuk status gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan makanan sumber protein dan vitamin C dengan penyembuhan luka pasien DM tipe 2.  Jenis penelitian non eksperimen dengan desain korelasional (Corelation Research). Hasil yang diperoleh bahwa Jumlah asupan protein tertinggi responden berada pada kategori kurang yaitu sebanyak 18 orang (60%) dan rendah adalah asupan lebih yaitu hanya 1 orang (3,3%). Asupan vitamin C tertinggi pada kategori kurang yaitu sebanyak 18 orang (60.%) dan jumlah terendah adalah sebanyak 12 orang (40%). jenis protein yang banyak di konsumsi adalah jenis asupan protein hewani yaitu sebanyak 29 orang (96,7%) dan hanya 1 orang (3,3%) yang mengkonsumsi jenis protein nabati. Asupan Jenis Vitamin C terbanyak adalah sayur dan buah yaitu sebanyak 14 orang (46,7%), sedangkan yang paling rendah adalah responden mengkonsumsi buah sebanyak 6 orang (20%). Dapat disimpulkan bahwa Tidak Ada hubungan antara asupan protein, jenis protein, asupan vitamin C dan jenis vitamin C dengan penyembuhan luka pasien DM tipe 2 di Diabetes Center Kota Ternate
Pengaruh Terapi Aktifitas Kelompok Stimulasi Sensori Terhadap Psikososial Lanjut Usia Di Panti Werdha Himo-Himo Kota Ternate Tahun 2019 arini krisnawati
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.271

Abstract

The state of deterioration in the condition of the elderly can cause balance disorders that lead to the elderly towards a progressive deterioration, especially psychological aspects. Group activity therapy is a therapeutic modality performed by nurses on a group of clients who have the same nursing problems, activities are used as therapy and groups  are used as targets of care. In the group there is a dynamic interaction that is interdependent, mutually needing and becomes a laboratory where clients practice new adaptive behaviors to improve old maladactive behaviors. The research method used quantitative with a quasi-experimental design using a pre-post test control group. The sample used by purposive sampling amounted to 40 people. Collecting data using observation techniques and guided interviews. The psychosocial observation sheet for the elderly is developed into 18 observations and each observation requires an alternative answer option. Data analysis using the Wilcoxon test. The results of the data test obtained a p-value of 0.000, then H1 was accepted and H0 was rejected because the p value was less than 0.05, meaning that there was an effect of Sensory Stimulation Group Activity Therapy on the Psychosocial Elderly at the Himo-Himo Home for the Elderly in Ternate City in 2019. Sensory stimulation group activity should be adapted to the ability of the elderly and must be liked by the elderly and in accordance  with the conditions
Penerapan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Terhadap Kepatuhan Pasien Diabetes Mellitus dalam Pengobatan di UPT Diabetes Center Kota Ternate Muhlisa Muhlisa; Amira Bin Seh Abubakar
Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v13i2.283

Abstract

Diabetes mellitus (DM) yang juga dikenal sebagai “kencing manis” adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia akibat disfungsi sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Maluku Utara merupakan salah satu Provinsi di Indonesia dengan prevalensi sekitar 1,1% (Riskesdas, 2013). Pada bulan Januari sampai dengan Desember 2016 rata-rata kunjungan pasien DM per bulan adalah 163. Kepatuhan terhadap pengobatan pasien DM merupakan faktor penting untuk mencapai tujuan pengobatan dan efektif untuk mencegah beberapa komplikasi DM, terapi yang tepat dapat membawa banyak dampak positif bagi Kesehatan atau kesembuhan pasien yaitu kepatuhan pasien dalam mengkonsumsi obat dalam jangka waktu lama, bahkan seumur hidup penderita DM. Penelitian ini bertujuan untuk mengaplikasikan Kegiatan Terapi Kelompok pada kepatuhan pengobatan pasien DM di wilayah kerja Pusdalops Kota Ternate tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah pasien di wilayah kerja Pusdalops Kota Ternate. Pertama, pengumpulan data dengan melakukan observasi, wawancara, Focus Group Discussion (FGD), dokumentasi kemudian dianalisis dengan mengkategorikan data, mendeskripsikan ke dalam unit-unit, mensintesis, mengorganisir ke dalam pola, menentukan apa yang penting untuk dipelajari dan membuat kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah penerapan Group Therapy Activities terhadap kepatuhan minum obat (pValue = 0,814). Secara statistik umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan dan riwayat DM sebelumnya juga tidak memiliki hubungan yang bermakna terhadap kepatuhan minum obat (pValue> 0,05).

Page 1 of 2 | Total Record : 11


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 15 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Vol 14 No 2 (2021): Jurnal Kesehatan Vol 14 No 1 (2021): jurnal kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate Vol 13 No 1 (2020): jurnal kesehatan Vol 12 No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes Ternate Vol 12 No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Vol 12 No 1 (2019): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 12 No 1 (2019): Jurnal Kesehatan Published by Poltekkes Ternate Vol 12 No 1 (2019): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2018 Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2018 Vol 11 No 1 (2018): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Juni 2018 Vol 11 No 1 (2018): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Juni 2018 Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2017 Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2017 Vol 10 No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Bulan Mei 2017 Vol 10 No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Bulan Mei 2017 Vol 9 No 02 (2016): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2016 Vol 9 No 02 (2016): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2016 Vol 9 No 02 (2016): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2016 Vol 9 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Mei 2016 Vol 9 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Mei 2016 Vol 8 No 01 (2015): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2015 Vol 8 No 01 (2015): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2015 Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2014 Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2014 Vol 7 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Mei 2014 Vol 7 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Mei 2014 Vol 7 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Mei 2014 More Issue